SRI TV

Ikuti perkembangan terbaru Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Sri Wijaya TV, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Indonesia masih berusaha memadamkan api di kilang minyak

Gambar udara menunjukkan kebakaran pada hari Senin di kilang minyak Bertamina di Pallongan, Kabupaten Indira Gandhi, Provinsi Jawa Barat, Indonesia.  (Via Foto Andara / Detes Ankara / REUTERS)

Gambar udara menunjukkan kebakaran pada hari Senin di kilang minyak Bertamina di Pallongan, Kabupaten Indira Gandhi, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. (Via Foto Andara / Detes Ankara / REUTERS)

JAKARTA: Perusahaan minyak negara Indonesia Bertamina pada hari Selasa mengatakan sedang berusaha memadamkan api di kilang Bolongnya selama satu hari lagi, melukai enam orang dan mendesak evakuasi ratusan penduduk terdekat.

Kepala eksekutif Bertamina, Nikki Vidyavati, mengatakan ada area kecil yang terbakar Senin malam dan dia berharap bisa segera dievakuasi.

“Kemarin kami melakukan pengendalian tembakan terisolasi dan (sekarang) meluncurkan upaya ofensif untuk memadamkan api lebih lanjut,” kata juru bicara Bertamina Ifki Sukarya pada hari Selasa.

Kebakaran di sebuah pabrik di pulau Jawa pada hari Senin memaksa sekitar 950 orang meninggalkan rumah mereka, meskipun beberapa sudah mulai kembali, kata perusahaan itu.

Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan api besar di sekitar area 125.000 barel per hari, sementara ledakan besar terdengar.

Pejabat perusahaan mengatakan pada hari Senin bahwa Bertamina mengharapkan operasi dapat dilanjutkan dalam empat sampai lima hari karena kerusakan pada area penyimpanan kilang Jawa Barat terbatas dan tidak akan mempengaruhi area pengolahan minyaknya.

Hanya 7% dari 1,35 juta kiloliter (KL) kapasitas penyimpanan di Balongan yang terkena dampak kebakaran, kata Nike dalam sebuah pernyataan Senin malam.

Perusahaan memperkirakan hanya sekitar 23.000 kg bensin yang terbakar sebelum kebakaran.

Bertamina mengatakan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut, namun media setempat melaporkan bahwa seorang warga tewas akibat serangan jantung yang diduga akibat guncangan ledakan tersebut.

Meski terjadi kebakaran, stok bahan bakar nasional aman, dan badan pemerintah mengatakan kilang di Silkop dan Dupan akan direlokasi jika ada kekurangan pasokan bahan bakar ke Jakarta, tempat Bolongan melayani.

Polda Jawa Barat menunggu api dipadamkan sebelum penyelidikan bisa dimulai untuk menentukan penyebab kebakaran.