Sebuah pesawat penumpang dengan lebih dari 130 orang di dalamnya jatuh pada Senin sore di daerah pegunungan di Cina selatan, mengirim tim penyelamat bergegas ke lokasi untuk mencari korban selamat.
Pesawat Boeing 737, yang dioperasikan oleh China Eastern Airlines, jatuh di wilayah Guangxi, dan api serta asap terlihat membubung dari lereng bukit, kata laporan berita awal China, mengutip pejabat setempat.
“Saat ini tim penyelamat telah berkumpul dan sedang mendekat,” kata sebuah laporan online yang dikeluarkan oleh televisi pemerintah China. “Situasi dengan korban masih belum jelas.”
Laporan awal mengatakan pesawat itu jatuh di Kabupaten Teng di Guangxi saat terbang dari Kunming, sebuah kota di barat daya China, ke Guangzhou, sebuah kota di negara yang jauh di selatan. Pesawat itu membawa 132 orang, termasuk 123 penumpang dan 9 awak. kata The Papersebuah situs berita di Shanghai.
Rekaman yang dibagikan oleh pengguna internet China menunjukkan lereng bukit berhutan lebat terbakar, sementara ledakan terdengar, tetapi lokasi rekaman itu tidak jelas.
Kecelakaan itu bisa menjadi salah satu bencana udara terburuk di China dalam beberapa tahun, setelah serangkaian kecelakaan mematikan pada 1990-an. Selama dua dekade terakhir, negara ini telah membuat rekor terbang yang relatif aman, berkat armada pesawat yang masih muda dan kontrol udara yang lebih ketat.
“Kutu buku musik lepas. Pecandu internet bersertifikat. Pencinta perjalanan. Penyelenggara hardcore. “
More Stories
How Can You Optimise the Efficiency of Your UPS Power Supply?
Pelajari cara bermain bingo onlin
Mengapa Banyak Perkelahian Hoki Meletus?