SRI TV

Ikuti perkembangan terbaru Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Sri Wijaya TV, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Seorang wanita kehilangan kakinya setelah tertidur saat mabuk;  Tikus memakannya

Seorang wanita kehilangan kakinya setelah tertidur saat mabuk; Tikus memakannya

Seorang wanita tunawisma bernama Marina kehilangan kakinya setelah dia diserang oleh tikus saat dia sedang tidur di kandang domba di sebuah peternakan di Rusia. Dia ditemukan oleh seorang pejalan kaki, berusia enam puluhan, dan dibawa ke rumah sakit, di mana dokter memutuskan gangren itu sudah dimulai, yang menyebabkan kakinya diamputasi.

Kami merekomendasikan: Video: Aktivis lingkungan menghancurkan Stonehenge dengan cat; Ada dua tahanan

Gangren adalah penyakit serius di mana hilangnya suplai darah menyebabkan kematian jaringan. Tubuh, dan umumnya mempengaruhi ekstremitas. Menurut laporan yang diambil Oleh surat kabar Inggris The MirrorMarina mabuk dan ketika dia sedang tidur, tikus menyerangnya.

Marina sedang memulihkan diri di tempat penampungan tunawisma, meskipun dia menghadapi masa depan yang tidak pasti. Pihak berwenang setempat telah mempertimbangkan untuk menutup tempat penampungan karena alasan keamanan, khususnya risiko kebakaran. Marina, yang tidak memiliki dokumen atau koneksi keluarga, bergantung sepenuhnya pada tempat penampungan untuk perawatan sehari-harinya. Kakaknya yang dihubungi pihak shelter membenarkan bahwa tidak ada hubungan di antara mereka dan meminta untuk tidak menghubunginya lagi.

Hal ini diperhatikan oleh para pekerja di shelter Helping Hand yang dipimpin oleh Olga Shiryaeva Ketergantungan Marina pada alkohol merupakan faktor penting dalam runtuhnya hubungannya, Termasuk kehilangan hak asuh atas anak-anaknya. Meskipun kondisinya… Marina masih tidak bisa menolak minuman dan terus merokok.

Kasus ini menyoroti masalah alkoholisme di Rusia. Masalah sosial yang semakin meningkat. Menurut data Statistica, pada tahun 2021 terdapat sekitar 11.300 tunawisma di Rusia, dan tingkat kecanduan alkohol terus meningkat. Pada tahun 2023, Moscow Times melaporkan bahwa orang Rusia membeli 2,3 miliar liter minuman beralkohol kadar tinggi, melampaui rekor sebelumnya sebesar 2,2 miliar pada tahun 2022.

READ  Siapakah Taliban, kelompok yang kembali mendominasi Afghanistan? - Keuangan

dmr