SRI TV

Ikuti perkembangan terbaru Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Sri Wijaya TV, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta terbaru.

Berita terkini tentang runtuhnya Jembatan Kunci di Baltimore setelah kecelakaan kapal secara langsung

Berita terkini tentang runtuhnya Jembatan Kunci di Baltimore setelah kecelakaan kapal secara langsung

Kapal-kapal yang dioperasikan oleh Synergy Marine Group telah terlibat setidaknya 3 kali kecelakaan fatal sejak tahun 2018

Kapal-kapal yang dioperasikan oleh Synergy Marine Group, perusahaan yang mengoperasikan kapal yang bertabrakan dengan Key Bridge di Baltimore, telah terlibat dalam setidaknya tiga kecelakaan fatal sejak tahun 2018, menurut penyelidikan dan pernyataan pejabat di Australia, Singapura, dan Filipina.

Pada tahun 2018, satu orang tewas di kapal yang dioperasikan Synergy di Australia dalam kecelakaan yang melibatkan lift personel kapal tersebut, menurut laporan Biro Keselamatan Transportasi Australia.

“Banyak dari insiden ini melibatkan kegagalan dalam menerapkan prosedur manajemen keselamatan yang ada dan/atau mengidentifikasi hambatan keselamatan yang telah terbukti efektif dalam mengurangi risiko yang terkait dengan pemeliharaan elevator,” kata Stuart McLeod, Direktur Dewan Keselamatan.

Pada tahun 2019, seorang petugas dilaporkan hilang di kapal yang terdaftar di Synergy di Singapura setelah “kemungkinan terjatuh ke laut saat melakukan inspeksi atau pekerjaan pembersihan di sisi luar,” menurut laporan Biro Investigasi Keselamatan Transportasi dari Singapura.

Laporan tersebut mencatat bahwa jika penilaian risiko telah diselesaikan sebelum petugas memulai pekerjaannya, maka risiko yang ada dapat diidentifikasi dan “tingkat tindakan keselamatan yang sesuai telah dimasukkan.”

Pada tahun 2023, setidaknya satu pelaut tewas ketika sebuah kapal tanker minyak yang dioperasikan oleh Synergy bertabrakan dengan kapal pengerukan di Filipina, menyebabkan kapal itu terbalik, menurut laporan kecelakaan dari Penjaga Pantai Filipina.

Kapal tanker yang dimaksud dalam laporan Penjaga Pantai Filipina, Petite Soeur, telah dikelola oleh Synergy sejak Oktober 2022, sesuai dengan Sistem Informasi Pengiriman Elektronik Berkualitas Tinggi (Equasis), sebuah alat global yang meningkatkan keamanan maritim.